HUT KOPERASI KREDIT (CU) PANCUR KASIH ke-28

Tepat pada tanggal 28 Mei 2015, CU Pancur kasih merayakan hari jadi ke 28. Telah 28 tahun CU Pancur Kasih berdiri untuk melayani masyarakat demi mencapai kesejahteraan. Peringatan ulang tahun ke 28 diperingati dengan sederhana karena seluruh Pengurus, Pengawas dan Management CU Pancur Kasih mengikuti Lokakarya Nasional dan RAT Inkopdit TB 2014 di Surabaya, 26 Mei – 01 Juni 2015.
Usia ke-28 tahun merupakan usia dewasa bagi sebuah lembaga. Apabila diibaratkan seorang manusia usia 28 sudah dianggap mandiri, matang, dewasa, makmur, dan memiliki kepribadian. Usia 28 tahun bagi lembaga CU Pancur kasih adalah ucapan syukur karena telah melewati berbagai macam tantangan dan hambatan baik secara eksternal maupun internal dan mendapatkan dukungan dari semua pihak sehingga CU tetap berdiri tegak dan tetap melayani anggota dengan sepenuh hati.
Menapak tilas sejarah perkembangan CU Pancur Kasih sepertinya perlu kita ketahui. Pada Tahun 1985, beberapa orang dari Yayasan Karya Sosial Pancur Kasih (YKSPK) mengikuti kursus dasar Credit Union yang diselenggarakan atas kerjasama Pengembangan Sosial Ekonomi Keuskupan Agung Pontianak dengan Badan koordinasi Koperasi Kredit Indonesia. Pada tanggal 12 Mei 1985 berdirilah CU Laboratorium - Khatulistiwa Bakti, yang sebagian besar pengurus YKSPK menjadi anggotanya. Yayasan Karya Sosial Pancur Kasih terus berusaha mensosialisasikan ide Credit Union dikalangan pengurus dan karyawan, karena kebutuhan untuk saling menopang dengan kegiatan lainnya. Hasilnya, lahirlah CU Pancur Kasih tanggal 28 Mei 1987. Awalnya CU Pancur Kasih adalah sarana untuk saling menolong dalam mengatasi kesulitan ekonomi rumah tangga bagi keluarga-keluarga dalam lingkungan YKSPK.
Bulan Juni 1987, CU Pancur Kasih mulai beroperasi secara penuh. Ide Credit Union terus disebarkan baik secara formal maupun informal. Hingga akhir bulan Agustus 1987, dalam Laporan Keuangan Statistik Bulanan (LKSB) yang pertama, tercatat keanggotaan 61 orang, aset Rp. 167.000,00. Peminjam 4 orang dengan jumlah pinjaman sebesar Rp. 174.950,00. SHU sebesar Rp. 34.100,00.
Perkembangan CU Pancur Kasih di tahun ke- 28 tahun, telah tercatat data terakhir pada 2 Mei 2015 memiliki anggota 129.585 terdiri dari
perempuan 55.996 dan laki-laki 73.589. Jumlah staf CU Pancur Kasih sebanyak 309 orang dan memiliki 37 TP yang tersebar di 2 Kota, Pontianak dan Singkawang, 7 Kabupaten : Mempawah, Kubu Raya, Landak, Sambas, Sanggau, Bengkayang dan Sintang.
Semoga dengan keberlangsungan CU Pancur Kasih, yang sudah bertahan selama 28 tahun dapat selalu mewujudkan visi dan misi untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera, selalu menjadi pelayan investasi sejati dan dapat memberikan pelayanan yang SEJATI (Solider, Excellent, Jujur, Akuntabel, Tangguh dan Inovatif).

Read More

CUPK.org Kembali Online

Website CU Pancur Kasih. http://www.cupk.org   Kembali dapat diakses. Terima Kasih Telah Mengunjungi Website ini semoga bermanfaat atas segala informasi yang kami sajikan. Trims.

Read More

Web CU Pancur Kasih Sementara Offline

Info: Dalam beberapa  hari Website CU Pancur Kasih www.cupk.org belum bisa diakses atau masih offline dikarenakan ada perbaikan server, mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, Namun kami akan terus memberikan informasi dan pelayanan seperti biasanya, Anda bisa menghubungi kami via Email:

cupkindo@gmail.com, atau telpon ke 0561-881951, 

Demikian informasi, harap dimaklumi.

Admin.

Read More

Peningkatan kualitas pengelola

Maju mundurnya sebuah lembaga tergantung pada kepemimpinannya, dimana seorang pemimpin yang berhasil adalah pemimpin yang mampu melahirkan kader-kader baru atau pemimpin-pemimpin baru di sebuah lembaganya apakah itu melalui pengedokan dengan sitem kaderisasi atau melalui pelatihan kepemimpinan. Pada tahun buku 2012 ini Credit union Pancur Kasih Fokus pada 3 hal yaitu :

1. Pemasaran

2. Peningkatan kualitas anggota

3. Peningkatan kualitas pengelola

Dengan fokus pada kualitas pengelola dimana semua jajaran baik pengurus, dan managemen diharapkan semakin baik dan berkualitas dalam memberikan pelayanan yang SEJATI pada seluruh anggotanya. Di Era Modern ini, tuntutan terhadap suatu lembaga bisnis semakin tinggi dimana kancah persaingan semakin ketat maka kualitas pengelola sangat penting agar sebuah lembaga berkesinambungan dan mampu bersaing, dimana semua unsur dituntut lebih profesional demi menjaga dan meningkatkan etos kerjanya sangatlah tinggi. Kualitas produk dan layanan, efisiensi, kreativitas, serta beberapa aspek lain dlam memenangi persaingan bisnis merupakan hal yang terus di tekankan untuk selalu ditingkatkan oleh lembaga yang berkesinambungan dan terdepan terutama di kancah bisnis.

Apabila kita amati dengan teliti, meningkatnya etos dan kualitas kerja suatu organisasi/lembaga bisnis, sangat tergantng pada kualitas individu dalam organisasi bisnis itu sendiri. Oleh karna itu, SDM, merupakan faktor paling penting dalam menciptakan keunggulan kompetitif yang berkesinambungan. Dan, sebagai sumber keunggulan kompetitif, maka engagement (keterlibatan) dan kinerja karyawan, dapat menjalankan atau menggagalkan setiap strategi organisasi bisnis yang dituangkan dalam road maap dan ti turunkan dalam target-target dan sasaran yang akan cicapai dalam program kerja yang telah ditetapkan dan dimandatkan dalam RAT maka kerjasama sangat diperlukan untuk mencapainya terutama untuk mencapai good corporate governance (GCG) terutama yang berkaitan dengan tata kelola perusahaan yang baik tentu harus didukung oleh tenaga pengelola yang profesional dan kompeten di bidangnya salah satunya setiap manager TP wajib mengikuti sertifikasi manager apakah mereka kompeten mengelola TP nya.

Selain konsep GCG konsep pengelolaan dengan Engaged Performance (EP) dimana merupakan hasil yang dicapai oleh suatu lembaga dengan cara merangsang antusiasme karyawan terhadap pekrjaannya dan mengarahkannya pda kesuksesan organisasi tersebut berusaha melihat diri sendiri serta selalu berani keluar dari zona nyaman dan mampu merubah diri serta menyesuaikan diri dengan persaingan, tekanan kerja, serta perubahan arus teknologi dan informasi yang sangat cepat.

Dengan kata lain, karyawan terlibat sepenuhnya dengan apa yg mereka lakukan tentu mengedepankan kerjasama dalam mencapai tujuan, dan terhadap organisasi tempatnya bekerja, akan mengerahkan upaya ekstra untuk mencapai strategi dan tujuan lembaga secara umum.

Dimana harapannya seluruh pengelola memiliki kerjasama tim yang solid keuntungan bagi lembaga bahwa mereka/staff akan tetap tinggal di lembaga dalam jangka waktu yg lama, sehingga organisasi/lembaga dapat menghemat biaya terkait dengan turn over karyawan.

Tujuan akhir dari peningkatan kualitas pengelola adalah sebagai berikut :

1. Efektifitas organisasi dan kepemimpinan yang dipersepsikan.

2. support dari organisasi kepada karyawan untuk memampukan mereka dalam menjalankan peran di pekerjaannya semakin terkontrol dan jelas.

3. Kewajaran dan keadilan organisasi dalam pengembangan dan penghargaan terhadap karyawan harus diutamakan.

4. Pendidikan dan pelatihan harus terus menerus di kembangkan baik dalam bentuk sharing seperti dalam Briping pagi dengan berlentera hati.

5. Selalu tau masalah yang ada pada diri sendiri dan lembaga terutama yang berkaitan dengan kualitas pelayanan kepada anggota.

Jadi, pada akhirnya, suatu organisasi bisnis yang ingin maju secara berkesinambungan, apapun bentuk dan skala usahaya, harus mampu menciptakan karyawan yang "berkualitas" punya sikap, moral yang baik cerdas emosional dan spiritual.

(Penulis : U9henn)

Read More

PARTISIPASI ANGGOTA CU

Credit Union hanyalah suatu alat untuk mencapai tujuan bersama, alat tersebut dapat berjalan bila para angota bisa bekerjasama, Sehingga pernah muncul istilah “Anda susah Saya Bantu, Saya Susah Anda Bantu”. Dengan demikian yang bisa menghidupkan sarana untuk memperbaiki kehidupan yang berdasar atas kegotong-royongan atau kekeluargaan tidak lain adalah partisipasi anggota. Partisipasi anggota diukur dari kesediaan anggota itu untuk memikul kewajiban dan menjalankan hak keanggotaan serta bertanggung jawab jika sebagian besar anggota CU sudah menunaikan kewajiban dan melaksanakan hak serta bertanggung jawab, maka partisipasi anggota CU yang bersangkutan sudah dikatakan baik. Akan tetapi jika ternyata hanya sedikit yang demikian, maka partisipasi anggota CU dimaksud dikatakan buruk atau rendah.

Kewajiban dan Hak Anggota Credit Union

Ketika terdaftar menjadi anggota Credit Union Khususnya CU Pancur Kasih, Para anggota memberikan kontribusinya terhadap pembentukan dan pertumbuhan Kopdit/CU dalam bentuk kontribusi keuangan (penyerahan simpanan pokok, simpanan wajib yang merupakan simpanan kepemilikan(Saham). kewajiban anggota adalah melakukan simpanan wajib, simpanan pokok, simpanan wajib dan simpanan non saham Lainnya serta dalam pinjaman/kredit. .

Kemudian hak anggota CU adalah mendapatkan pelayanan fasilitas dari CU

Ciri-Ciri Anggota CU Yang Berpartisipasi Baik:

• Anggota yang Melunasi simpanan pokok dan simpanan wajib secara tertib.
• Menghadiri rapat atau pertemuan anggota secara aktif
• Menggunakan hak untuk mengawasi jalannya usaha koperasi, mengetahui anggaran dasar dan rumah tangga, peraturan-peraturan lainnya dan keputusan bersama lainnya
• Aktif dalam melakukan transaksi yang dilayani CU
• Anggota yang aktif dalam melunasi Simpanan pokok, Simpanan Wajib dan Membayar Angsuran Pinjaman.

Komitmen Anggota.

Agar Credit Union Pancur Kasih terus eksis dan berkesinambungan maka partisipasi anggota dari tahun ketahun harus ditingkatkan, dalam upaya tersebut CUPK terus memprogramkan pendidikan yang standard dan berkelanjutan bagi anggota. Pengelola juga terus berinovasi untuk terus menjaga kepercayaan dan komitmen anggota terhadap Credit Union Pancur Kasih (BA).

Read More